expr:class='"loading" + data:blog.mobileClass'>

Monday 17 July 2017

Rumah Hobbit Yogyakarta, Negeri Dongeng di Tengah Hutan Pinus

Bersyukurlah kita yang tinggal di Jogja, karena Jogja memang surganya wisata murah meriah. Tak perlu jauh-jauh ke luar kota atau pulau, mau lihat gunung, laut, candi, museum, hutan bakau, hutan pinus, taman lampion, taman lampu, galeri seni semuanya ada. Udah deket, masuknya murah pula. Kurang apa coba

Kali ini saya akan mengulas salah satu obyek wisata di Jogja yang lagi ngehits juga. Tempatnya sudah pasti dong, instagramable banget. Udah gitu tiket masuknya murah banget. Namanya Rumah Hobbit. Lucu ya namanya. Sebenarnya Rumah Hobbit itu apa sih? Rumah Hobbit adalah semacam bangunan dari kayu yang dibuat ala-ala negeri dongeng. Kurang lebih kayak rumah kurcaci di cerita dongeng gitu deh. Rumah Hobbit berada satu area dengan obyek wisata Seribu Watu Songgo Langit yang berada di area yang tidak jauh dari Hutan Pinus Mangunan, tepatnya di Jalan Hutan Pinus Nganjir, Mangunan, Dlingo, Bantul.

Rumah seribu kayu di Seribu Batu Songgo Langit
Beberapa hari yang lalu saya mampir ke Rumah Hobbit (Seribu Watu Songgo Langit) bersama beberapa teman. Lokasinya tidak jauh dari Hutan Pinus Mangunan, tepatnya sekitar 500 meter di bawahnya. Sepertinya obyek wisata yang satu ini memang belum lama dibuka, karena sekitar bulan Maret saya melewati kawasan tersebut saat hendak menuju Puncak Becici (Hutan Pinus Becici), namun saya belum melihat obyek wisata ini. Atau mungkin saat itu saya yang kurang memperhatikan? 

pintu masuk

jembatan kayu menuju lokasi




ada panggungnya juga
Sekitar jam 12.00 siang kami tiba di sana, dan pengunjungnya cukup ramai. Untuk parkir, pengunjung dikenai biayai Rp 3.000,- untuk sepeda motor dan Rp 10.000,- untuk mobil. Dan untuk tiket masuknya, pengunjung cukup membayar Rp 2.500,-/ orang. Murah banget 'kan? Jogja gitu loh, hehehe. Selain terdapat warung-warung makan yang dikelola oleh penduduk setempat, di sini juga sudah ada fasilitas umum seperti toilet dan mushola. Karena berada di tengah hutan pinus, mau pagi, siang atau sore, udaranya sejuk banget, jadi nggak perlu takut kulit jadi gelap karena kepanasan. Untuk menuju ke lokasi, kita harus melalui jembatan kayu, tak perlu takut, aman kok. Sesuai dengan namanya, Seribu Watu Songgo Langit, di sini kita akan melihat batu-batu besar. Hemmm, saya tidak yakin jumlahnya ada ribuan sesuai dengan namanya, tapi kalau dihitung jumlahnya di sepanjang hutan pinus, bisa saja jumlahnya ribuan.

sejuk dan adem

siapa mau berfoto di sini?


jangan lupa foto di sini juga ya

Yang menarik dari obyek wisata ini adalah adanya rumah-rumah berbentuk segita tiga yang terbuat dari kayu dan ranting-ranting pohon. Tak hanya rumah kayu berbentuk segitiga, di sini juga terdapat beberapa spot foto lainnya yang juga terbuat dari kayu dan ranting. Tak jauh dari rumah-rumah kayu berbentuk segitiga, terdapat bangku-bangku pendek dan panggung yang juga terbuat dari kayu. Kayaknya sih di waktu-waktu mendatang panggung ini akan digunakan sebagai tempat pertunjukan, musik misalnya.


batu-batu besar yang ada di sana

mau dong foto sama beruang juga seperti adik ini

Rumah Hobbit, tidak perlu jauh-jauh ke Selandia Baru
Saya masih penasaran dengan yang namanya Rumah Hobbit. Berada di balik batu besar, terdapat bangunan menyerupai rumah dengan ukuran kecil. Saya coba googling tentang Bangsa Hobbit yang ada di cerita-cerita dongeng. Bangsa Hobbit digambarkan bertubuh pendek dan tingginya hanya separuh tubuh manusia biasa. Mereka memiliki telinga berujung runcing dan perut yang buncit, serta tidak berjanggut. Kira-kira bentuknya seperti kurcaci gitu deh. Bangsa Hobbit tinggal di perbukitan dengan membuat rumah di dalam pohon dengan lorong-lorong yang indah dan tertata rapi, dan memiliki perabotan sama seperti manusia (sumber:https://id.wikipedia.org/wiki/Hobbit). Ohh ini tho yang dimaksud Rumah Hobbit? Begitu pikir saya saat melihat bangunan mungil yang dikerumuni pengunjung yang ingin berfoto di sana. Agaknya spot ini terinspirasi oleh Hobbiton, di Selandia Baru yang menjadi lokasi pembuatan film The Hobbits Trilogy dan The Lord of the Rings Trilogy (sumber: http://www.newzealand.com/id/feature/the-hobbit-trilogy-filming-locations/). Tuhhh kan, nggak perlu jauh-jauh ke Selandia Baru, di Jogja juga ada Rumah Hobbit. Penasaran 'kan? Yukk ahh cuss dijadwalkan acara jalan-jalannya ke Rumah Hobbit dan Seribu Watu Songgo Langit, Jalan Hutan Pinus Nganjir Mangunan Dlingo, Bantul. Jangan lupa dipuas-puasin selfienya ya.




3 comments: